Istilah “sugesti” tentunya tidaklah asing bagi mereka yang telah mengenal dunia hypnosis. ”Sugesti adalah suatu rangkaian kata-kata, atau kalimat, yang disampaikan dengan cara tertentu, dan dalam situasi tertentu, sehingga dapat memberikan pengaruh bagi mereka yang mendengarnya, sesuai dengan maksud dan tujuan sugesti tersebut “. Bagi seorang muslim masalahnya bukan hanya pada bagaiman agar sugesti itu efektif, tetapi juga apakah sugesti itu diridhoi Alloh atau tidak?. Mengapa begitu?. Karena seorang muslim punya tujuan hidup untuk mendapatkan kebaikan di dunia dan juga di akhirat. Jadi untuk mencapai tujuan itu seorang muslim sekuat tenaga berupaya untuk tetap dalam ridho Alloh SWT.
Dari segi teknik, sugesti yang efektif menurut ahli hypnosis itu harus disampaikan dengan menggunakan kata dan kalimat yang dipahami oleh Subyek, dalam hal ini adalah “bahasa ibu” dari Subyek, serta kosa kata & istilah yang dipahami oleh Subyek. Selain itu sugesti harus disampaikan dengan kaidah “pacing-leading”. Pacing berarti “fakta” dan Leading berarti “saran”. Kalimat-kalimat hipnotis adalah kalimat saran yang diselipkan diantara kalimat fakta. Kemudian, lakukan pengulangan-pengulangan di kata dan kalimat penting, karena pengulangan akan lebih efektif dalam “menembus” pikiran bawah sadar.
Sekarang, bagaimana jika dari segi isi sugesti itu sendiri?. Tentunya Alloh SWT, pencipta manusia adalah yang Maha Mengetahui tentang apa yang paling baik buat manusia dan itu sudah Alloh sediakan, Apa itu?. Tidak lain yaitu Al-Quran. Al-Quran berisi rangkaian kata-kata atau kalimat (lebih tepatnya firman) yang redaksinya langsung dari Alloh SWT. benar-benar sugesti terbaik buat manusia. Al-Quran adalah petunjuk bagi orang-orang bertaqwa.
Subhanalloh, sebenarnya hypnosis telah dipraktekan oleh umat Muslim sejak lama. Contohnya, sahabat-sahabat Rosul telah “terhipnosys” oleh Al-Quran sehingga mereka bisa berubah dari kebiasaan jahiliah menjadi pribadi-pribadi agung penuh ketaqwaan. Sekarang tinggal bertanya pada diri kita, apakah kita mau menerima Al-Quran sebagai satu-satunnya petunjuk?. Itu adalah pilihan, bisa jawab “ya” dan bisa juga “tidak”. Tetapi jika jawabannya “tidak” berarti kita menerima “sugesti dari syetan”, nauzubillah, yang menyimpangkan seorang muslim dari tujuan semula yaitu untuk mendapatkan kebaikan di dunia dan juga di akhirat.
Sekarang mari kita coba memperhatikan beberapa ayat dalam Al-Quran Surat 59:22-24;
Coba banyangkan jika seseorang memiliki keyakinan kepada Alloh yang memiliki sifat-sifat yang disebutkan di atas?. Sungguh bisa dipastikan mereka adalah pribadi-pribadi yang optimis yang akan mendapatkan kebahagiaan di Dunia dan Akhirat. (sumber pustaka dari:
http://hipnotis.net/)
MARI HIDUP SEHAT BERSAMA ENERGZE WATER.. !