.
Sudah puluhan buku yang ditulis para motivator yang telah saya baca. Ada bermacam-macam formula yang mereka sampaikan dan dikemas dalam bermacam-macam judul pula, misalnya ”5 Hukum Sukses”, ”Hukum tarik-menarik”, “7 trik Goals Setting”, “Membangun Mindset Kekayaan dan Kemakmuran”, “17 Cara menarik Keberlimpahan”, “Tips Motivasi”, “Membangun Mind Set Sukses”, “Train Your Brain”,”The Secrets”, dlsb. Ada satu hal yang mereka sampaikan dan itu bisa kita jumpai hampir di setiap buku tersebut tentang kedahsyatannya. Kata mereka ada satu hal yang harus menjadi bagian dari hidup seseorang kalau hidupnya ingin sukses. Satu hal yang mempunyai kekuatan dahsyat itu, apa?. Jawabannya adalah SYUKUR.
Tetapi sebenarnya bagi seorang muslim kata-kata syukur sudah bukan istilah yang asing lagi, bahkan sebagian besar orang muslim mengetahui firman Alloh SWT. dalam Q.S Ibrahim:7 , ”Sesungguhnya jika kamu bersyukur, pasti Kami akan menambah (nikmat) kepadamu, dan jika kamu mengingkari (nikmat-Ku), maka sesungguhnya azab-Ku sangat pedih”.
Lalu apa masalahnya bahwa sampai saat ini masih banyak orang mengeluhkan betapa hidup ini serba kekurangan dan kecukupan tidak kunjung datang. Apakah karena bersyukur itu sangat sulit mereka lakukan?. TIDAK. Tetapi sebenarnya seringkali dari mereka menunda-nunda untuk bersyukur. MENGAPA?.
Pertama, mereka menetapkan syarat-syarat kapan menurut mereka sebaiknya bersyukur. Ada yang bilang, nanti kalo sudah punya pekerjaan, yang sudah punya pekerjaan bilang nanti kalo sudah terbeli rumah, ada yang bilang lagi, nanti kalo sudah punya mobil, atau nanti kalo sudah pergi haji, dan sejumlah nanti-nanti yang lainnya. Atau juga ada yang mengatakan, ” biaya hidup saya, idealnya 5 juta rupiah per bulan sedangkan penghasilan saya baru 2 juta rupiah per bulan. Saya sih sudah bersyukur, tapi saya kan ingin menyekolahkan anak sampai ke perguruan tinggi dan dengan gaji saya sekarang tidak cukup”. Perhatikan betapa orang-orang sering menunda-nunda bersyukur, dan jika kita perhatikan lagi yang terakhir, seolah-olah dia sudah bersyukur, padahal dengan adanya kata ”tapi” dia sebenarnya belum bersyukur, karena masih menyiratkan kekhawatiran kalo-kalo dia tidak bisa meyekolahkan anaknya ke sekolah yang dia inginkan.
Kedua, ialah mereka terlalu fokus pada apa yang kurang atau apa yang mereka belum capai dan melupakan apa-apa yang telah mereka dapatkan sampai saat ini. Ya, dengan melupakan apa yang telah mereka dapatkan, mereka sering kali dihinggapi kekhawatiran. Mereka inilah yang tidak akan pernah merasa bahagia dalam hidup yang mereka jalani.
Ketiga, mereka tidak mengetahui bahwa dengan doa yang selalu mereka panjatkan yaitu, ”Ya Alloh berilah saya kebahagiaan di dunia dan kebahagiaan di Akhirat” sebenarnya yang menjadi prioritas utama adalah untuk mendapatkan ”kebahagiaan”. Tetapi mereka keliru mencari kebahagiaan dengan mengejar ”sesuatu” yang sifatnya materi. Orang yang menganggur mengira dengan mendapatkan pekerjaan mereka bisa bahagia, yang lainnya kalo bisa terbeli rumah mereka bisa bahagia atau akan bahagia jika punya istri yang cantik dsb. Tapi percayalah, sebenarnya justru kebahagiaan itulah yang bisa dengan cepat mendapatkan apa yang diinginkan.
Merasa bahagia itu adalah "state of mind". Jadi bahagia adalah sebuah pilihan seperti halnya kita merasa sedih, itu pun pilihan kita. Dan untuk merasa bahagia tidak perlu ”sesuatu” di luar diri kita. Untuk bahagia, kita hanya perlu BERSYUKUR.
Inilah pendapat mereka para motivator tentang syukur:
Sarah Breathnach dalam bukunya Simple Abundance Journal of Gratitude mengatakan bahwa apapun yang anda cari – ketenangan pikiran, kemakmuran / kekayaan, kesehatan, cinta – semuanya bisa anda dapatkan hanya jika anda bersedia menerimanya dengan hati yang terbuka dan dipenuhi rasa syukur.
Wattles says:
“You cannot exercise much power without gratitude because it is gratitude that keeps you connected with power. The creative power within us makes us into the image of that to which we give our attention. The grateful mind is constantly fixed upon the best, therefore it will receive the best.”
Happiness is a state of mind.
No matter what you do, there will always be issues and events that threaten to detract from your satisfaction and happiness. However, how this affects you is your choice.
The results of this amazing study suggested that the exercise of daily gratitude resulted in higher levels of alertness, enthusiasm, determination, optimism and energy. So let it really sink-in ...
• A Grateful Heart Cannot be Cynical.
• Gratitude is Fundamental to Maintaining an Optimistic Outlook.
• The Exercise of Thankfulness activates the Law of Attraction.
By giving thanks, it also keeps your thoughts centered on exactly what is important to you. And, being grateful also means you must spend a few quiet moments each day coming into harmony with the Universe and how the Laws of Abundance and Attraction are always there for your asking and use.
Gratitude can transform any aspect of your life, and most especially your thoughts. When you feel grateful for the good things in your life, you are obviously focusing more on them. This not only helps you to feel more positive on a regular basis, it also helps you to worry less about the negative stuff, lack, and struggle.
You feel happier overall, and everything in your life tends to run more smoothly. You feel optimistic, blessed, and grateful for the opportunity to mold your life into a work of art Consequently, it becomes one!
Tip #75 – Be grateful.
Use gratitude to turn your whole attitude around and call in greater motivation. Start or end your day by listing 5 things you are grateful for. Try to go beyond the typical blessings like, “my family, my health, the roof over my head . . .” and instead focus on things that happened that day, forward strides you made, unexpected opportunities, and so on. Before long you’ll be feeling so good that you’ll automatically want to create more great things to be grateful for.
Be happy at all times, when difficulties arise, laugh at them, and employ the dynamic willpower within you to fight them off. As mentioned elsewhere, the body and especially the mind is truly an amazing instrument we have.
The greatest power you can ever develop is the ability to focus on the goods. Positive attitude and optimism work like a magnet for success. If you maintain positive attitude no matter what the situation is, success will come to you AUTOMATICALLY.
Akhir kata saya mengajak diri saya sendiri dan Anda pembaca, marilah kita mulai berlatih untuk bersyukur setiap hari, mulai saat ini, mulai dari hal-hal yang kecil.
Technorati Profile
MARI HIDUP SEHAT BERSAMA ENERGZE WATER.. !